Pemerintah nagari Tanjung Haro Sikabu-kabu Padang Panjang terbilang sukses dalam pengelolaan sistem informasi nagari. Melalui platform OpenSID pemerintah nagari telah menerapkan e-Government Bidang Pemerintahan. Platform dengan fitur layanan publik dan layanan informasi untuk publik.
Dengan platform ini, sangat mendukung fungsi dan tugas administrasi pemerintahan nagari seperti administrasi umum, administrasi kependudukan, administrasi keuangan, administrasi pembangunan, layanan publik, dan layanan informasi publik dan lainnya.
Dengan kehadiran platform ini, sejak 2018 hingga 2020, melalui komisi informasi Sumatera Barat, nagari Sitapa menjadi nagari juara berturut-turut dalam kategori nagari informatif se Sumatera Barat.
Mengikuti sukses tersebut, pemerintah nagari Sitapa kembali menginisiasi program lainnya, podcast Ota Sitapa. Melalui program ini, pemerintah nagari ingin berbagi informasi dengan masyarakat. Bagaimana kemudian informasi penting bisa dikemas dalam bentuk audio visual dan disiarkan secara luas melalui channel Youtube.
Secara teknis, program ini berupa pembangunan sebuah studio sederhana untuk memproduksi konten audio visual. Tentu dengan peralatan-peralatan pendukungnya. Seperti kamera, tata lighting, serta juga sebuah komputer dengan aplikasinya untuk melakukan proses editing.
“Melalui studio ini, kita telah berhasil memproduksi 3 episode dengan 3 tema yang berbeda-beda,” ungkap Herry Wanda selaku salah satu tim produksi. “Tema yang dibahas dalam Ota Sitapa ini memang membentangkan informasi seterang-terangnya untuk mmasyarakat. Misalnya, skema bansos, apa itu dana desa, dan hal-hal lainnya yang tengah santer di masyarakat,” tambah Wanda.
Pada momentum penilaian lomba nagari/desa dan kelurahan pada waktu lalu, kepala dinas pemberdayaan masyarakat desa dan nagari mengunjungi Studi Sitapa. Berhubung studio dengan program Ota Sitapa ini juga menjadi salah satu inovasi yang dipresentasikan oleh pemerintah nagari Sitapa. Kepala dinas mengapresiasi sekaligus meresmikan kreativitas pemerintah nagari ini dengan ikut menjadi narasumber dalam Ota tersebut.
Sementara itu, Asisten Pembangunan dan perekonomian Eki Hari Purnama Kabupaten Lima Puluh Kota, begitu senang melihat perkembangan di nagari Sitapa, termasuk dengan hadirnya Studio Sitapa dengan program Ota Sitapa ini. Sebagai sebuah desa dengan sumber daya yang ada, dalam hal pemanfaatan teknologi nagari Sitapa begitu taconcong disbanding nagari lain di Lima Puluh Kota.
“Saya kira, setingkat kabupaten pun belum memikirkan hal-hal yang seperti ini, namun sudah terjadi di nagari di kaki gunung ini. Agaknya, nagari Sitapa menjadi satu-satunya nagari yang punya studio dengan program seru seperti ini,” begitu celotehnya sambil ngopi sambil melihat seting Studio Sitapa beberapa waktu lalu.
“Harapan saya, kreativitas ini bisa dimaksimalkan oleh dinas PMDN Lima Puluh Kota bisa. Agar kemudian bisa menjadi ruang tersendiri untuk berkomunikasi dengan masyarakat terutama terkait segala yang ada di desa,” tutupnya.