Sistem Informasi Desa (SID) telah kami terapkan di Nagari Tanjung Haro Sikabu-kabu Padang Panjang Kecamatan Luak Kabupaten Lima Puluh Kota, SID ini berupa aplikasi berbasis Website yang diberi nama openSID (terbuka untuk umum), ini sangat banyak manfaat bagi Nagari jika dikekola dengan baik, proses pengoperasiannya sangat mudah dan sederhana. Semenjak telah diterapkan SID ini pekerjaan dibagian Pelayanan sudah sangat mudah dan cepat, dan untuk layanan Informasi Publik sudah ada juga websitenya. Jadi dengan menggunakan openSID Nagari tidak perlu mengeluarkan biaya puluhan juta untuk menciptakan sebuah sistem pelayanan ataupun website untuk Nagari, cukup mengeluarkan biaya biaya jasa hosting (per/ 1 tahun) dan biaya domain desa.id ke KOMINFO sebesar Rp. 55.000,- / 2 tahun.
Berikut paparan singkat tentang SID yang kami gunaka di nagari :
APAKAH SISTEM INFORMASI (SID)?
Aplikasi Sistem Informasi Desa (SID) adalah sistem olah data dan informasi berbasis IT yang dapat dikelola oleh pemerintah dan komunitas desa/nagari dalam dua ranah:
1. Offline
Aplikasi diinstall dalam komputer server di kantor desa/nagari dan dioperasikan sebagai server (pusat data) yang bersifat lokal. Karena tidak terhubung ke internet, SID offline hanya bisa diakses dalam jaringan lokal. Sistem offline ini direkomendasikan untuk diterapkan dalam penggunaan aplikasi SID harian (Untuk Pelayanan). Database dari hasil proses olah data secara offline itu dapat diunggah ke sistem online secara berkala.
- Online
SID akan optimal jika terhubung ke internet sebagai sistem online berbasis web. SID online akan otomatis berfungsi juga sebagai website desa/nagari. Website desa/magari ini memiliki fungsi yang terbagi dalam dua bagian, yakni bagian depan (front-end) yang bisa diakses oleh publik dan bagian dalam (back-end) yang hanya bisa diakses oleh administrator sistem.
SID diharapkan dapat membantu pemerintah Nagari dalam beberapa hal berikut:
- Kantor Wali Nagari lebih efisien dan efektif
- pemerintah Nagari lebih transparan dan akuntabel
- layanan publik lebih baik
- warga mendapat akses lebih baik pada informasi Nagari
OpenSID diharapkan dapat turut membantu agar ke semua 74ribu+ Nagari/Desa di Indonesia dapat menerapkan sistem informasi untuk memajukan Desa/ Nagarinya,
Strategi pengembangan OpenSID adalah untuk:
- memudahkan pengguna untuk mendapatkan SID secara bebas, tanpa proses birokrasi alias Gratis (TAPI BUKAN MURAHAN TAPI BERKUALITAS).
- memudahkan pengguna menyerap rilis SID baru.
- memungkinkan pegiat SID untuk membuat kontribusi langsung pada source code aplikasi SID
OpenSID dikelola di Github untuk:
- merekam semua perubahan yg dibuat
- memungkinkan kembali ke revisi sebelumnya, apabila diperlukan
- memudahkan kolaborasi antar pegiat SID dan juga dengan Nagari dampingan dalam mengembangkan SID
- backup online source code SID yg dapat diaskses setiap saat
Sistem Informasi Desa/Nagari
Dalam konteks OpenSID, yang dimaksud dengan Sistem Informasi Desa/Nagari adalah proses dan aplikasi yang:
- Berbasis komputer
- Mengelola informasi kantor desa/Nagari
- Mendukung fungsi dan tugas kantor desa, termasuk administrasi kependudukan, perencanaan, pelaporan, pengelolaan asset, pengelolaan anggaran, layanan publik, dsbnya
Dengan pengertian ini, jenis aplikasi yang tercakup dalam "Sistem Informasi Desa/Nagari" suatu desa/Nagari bisa saja lebih dari satu: misalnya OpenSID untuk pengelolaan data kependudukan, SISKEUDES untuk mengelola keuangan desa, aplikasi lain untuk mengelola BUMDes, dsbnya.
Peran dan Manfaat SID
Berikut ini dijelaskan secara singkat beberapa manfaat SID menurut pengertian di atas (tidak terbatas pada fitur yang ada di OpenSID saja).
-
Kantor desa/nagari lebih efisien
dengan memakai OpenSID, kantor desa dapat menyediakan layanan surat keterangan pada warga jauh lebih cepat dibandingkan cara manual. Dengan OpenSID, data penduduk sudah tersimpan dan dapat diisikan secara otomatis pada surat yang bisa dicetak langsung.
-
Kantor desa lebih efektif
Sebagai contoh, karena SID menyimpan data penduduk beserta atribut-atributnya, kantor desa dapat dengan mudah memilah data penduduk secara akurat berdasarkan kriteria yang diinginkan, sehingga bisa mentargetkan suatu program pemerintah secara tepat sasaran. Ini berbeda dengan proses serupa tanpa SID, di mana sering dilakukan penentuan sasaran program secara kira-kira dan tidak berbasis data.
-
Pemerintah desa lebih transparan
Dengan SID, pemerintah desa dapat mengelola informasi kegiatan desa dalam bentuk yang mudah disajikan kepada warga dan lebih mudah diakses warga. Misalnya, kantor desa dapat memakai SID untuk mengelola informasi perencanaan pengembangan desa dan menampilkan informasi tersebut pada berbagai media, seperti di web desa, papan pengumuman dsbnya.
-
Pemerintah desa lebih akuntabel
Dengan adanya informasi perencanaan, kegiatan pembangunan, penggunaan dana desa dsbnya di dalam SID yang mudah diakses warga, pemerintah desa akan dituntut untuk lebih akuntabel. Kantor desa akan mempunyai kesempatan untuk secara lebih mudah membuat laporan pertanggung-jawaban kegiatan, penggunaan dana desa dsbnya.
-
Layanan publik lebih baik
Seperti disebut di atas, dengan SID kantor desa akan lebih efisien dan lebih efektif dalam melakukan fungsi dan tugas mereka. Karena salah satu tugas utama kantor desa adalah memberi layanan publik, fungsi ini pun akan lebih baik. Contoh sederhana yang diberikan di atas, warga akan bisa memperoleh surat keterangan yang mereka butuhkan secara lebih cepat dan dengan data yang lebih akurat.
-
Warga mendapat akses lebih baik pada informasi desa
Dengan SID, informasi kependudukan, perencanaan, asset, anggaran dsbnya akan terrekam secara elektronik. Semua informasi tersebut mempunyai potensi untuk lebih mudah diakses oleh warga. Kantor desa mempunyai kesempatan untuk menyediakan fasilitas bagi warga untuk mengakses informasi desa dengan mudah, misalnya dengan menerbitkan informasi desa di web desa. Karena tahu data itu ada, warga juga mempunyai kesempatan untuk menuntut kantor desa untuk menyediakan akses pada informasi yang mereka butuhkan.
-
Warga dapat berpartisipasi lebih aktif dalam pembangunan desa
Ketersediaan data dan informasi desa yang mudah diakses akan meningkatkan potensi warga untuk berpartisipasi dalam pembangunan desa. Warga akan tahu kegiatan apa yang sedang berjalan dan apa yang direncanakan, sehingga dapat ikut mengawal kegiatan tersebut ataupun memberi usul, saran dan masukan lain terkait pembangunan desa. Lebih dari itu, SID juga mempunyai potensi untuk menyediakan media elektronik untuk menggalang partisipasi warga, seperti forum diskusi atau formulir komentar/usulan elektronik.
Menu-menu yang ada dalam openSID adalah sebagai berikut :
A. Dibagian Back-End (Untuk Pelayanan data / surat-menyurat di Nagari)
- Menu SID Home
- Menu Data Penduduk
- Menu Data Statistik
- Menu Cetak Surat
- Menu Sekretariat
- Menu Data Analisis
- Menu Data Bantuan
- Menu Data Persil (Data Tanah di Nagari)
- Menu Data Plan
- Menu Dat Peta Penyebaran Penduduk
- Menu Database
- Menu Admin WEb (Administrator untuk pengelolaan Website Nagari)
- Laporan
B. Dibagian Front-End (Website Nagari dan Bisa di akses Publik )
Dibagian ini adalah Tampilan Website Resmi Nagari, untuk Menu dan Kategori informasi yang kita sampaikan diweb Nagari kita Sesuaikan dengan kebutuhan kita saja, karena di sini kita bisa mengolanya sendiri sesuai apa yang akan kita berikan informasi ke publik.
--------------------------------------
Bagi nagari-nagari lain di Sumatera Barat , Silakan Hubungi kami dan datang ke Nagari Kami Tanjung Haro Sikabu-kabu Padang Panjang bahwa kami siap memberikan informasi dan saling berbagi pengalaman atau teknis penggunaan openSID bagi Nagari yang berminat (GRATIS), dan mari kita terapkan Nagari Berbasis Digital .
--------------------------------------
Untuk yang inigin membaca tentang openSID untuk lebih ditail tentang openSID silakan kunjungi link dibawah ini , karena di forum inilah kami berserta para Pengguna dan Penggiat openSID saling berbagi informasi dan para Progremer menggarap aplikasi ini :
- GitHub openSID
- Forum Pengguna dan Penggiat openSID