Warta Nagari--Kembali, panitia Ramadhan jorong Padang Panjang, Nagari Tanjung Haro Sikabu-Kabu Padang Panjang mengisi Ramadhan dengan ragam kegiatan-kegiatan yang cukup membanggakan. Selain melaksanakan kegiatan-kegiatan keagamaan, untuk kedua kalinya mereka kembali ingin menggerakkan ekonomi masyarakat dengan membuat pasa pabukoan.
Agaknya, apa yang telah dimulai pada Ramadhan tahun lalu itu menjadi satu kegiatan yang ditunggu pula di Ramadhan tahun ini.
"Iya, setidaknya sebulan sebelum Ramadhan beberapa orang masyarakat telah bertanya-tanya, apakah tahun ini pasa pabukoan kembali dibuat," ujar Elgi selaku ketua pemuda jorong Padang Panjang.
Lebih lanjut, Elgi menjelaskan, barangkali pasa pabukoan yang begitu sederhana pada tahun lalu itu memberikan satu kesan tersendiri bagi masyarakat. Baik itu bagi mereka sebagai penjual, maupun bagi mereka yang membeli. Sehingga kesan itu ingin diulang lagi pada tahun ini.
"Biasanya, setiap Ramadhan kami pergi berbelanja pabukoan ke kota Payakumbuh. Kita tahu kalau suasana Ramadhan di Payakumbuh itu sudah bisa dipastikan macet, dan pasa pabukoan akan penuh sesak. Bisa-bisa kami akan terlambat sampai di rumah. Karena jarak cukup jauh. Dengan adanya pasa pabukoan yang dibuat oleh pemuda ini, kami tidak perlu jauh-jauh ke Payakumbuh. Dan keramaian setiap sore ini memberikan suasana yang lain pula di kampung," sebut Kamek salah seorang warga masyarakat.
Tak jauh berbeda dengan tahun lalu, pada Ramadhan tahun ini juga disediakan sebanyak 15 lapak. Dan masih di tempat yang sama yaitu disekitaran mesjid Mujahidin jorong Padang Panjang. Di lapak-lapak tersebut, lengkap genap pula yang dijual. Mulai dari pabukoan, cindua, tebak, lauk pauk, burger, hingga jajanan serba seribu ada dijual. Untuk lapak-lapak ini, sebagai gantinya, panitia hanya meminta pengganti pembuatan lapak sebesar 100 ribu perlapak selama.
Pada satu sore, tampak hadir anggota DPRD Kab. Lima Puluh Kota, Zukron, B.AC. Beliau sangat mengapresiasi kerja nyata pemuda jorong Padang Panjang ini.
"Apresiasi pada pemuda dan pemerintah nagari yang sudah menginisiasi pelaksanaan kegiatan ini. Agaknya, dengan kegiatan serupa ini mereka telah menyumbangkan sesuatu untuk nagari. Tentu, pemuda dituntut aktif dan inovatif dalam membangun nagari. Tidak hanya meramaikan mesjid untuk ibadah, kegiatan-kegiatan untuk menggerakan ekonomi masyarakat perlu diperbanyak. Semoga ramadhan kali ini menjadi Ramadhan terbaik bagi kita. Untuk masyarakat kita yang berjualan semoga berkah dan kedepannya dapat lebih banyak lagi," kata anggota DPRD ini.
Sementara Wali Nagari juga menyampaikan harapan yang sama. Mengapresiasi apa yang telah diinisiasi oleh pemuda jorong Padang Panjang yang sudah bisa mempertahankan kegiatan tahunan tersebut. Dan, nyata telah dapat membantu menambah penghasilan ini yang dapat membantu meningkatkan ekonomi masyarakat.